FAKTA NASIONAL – Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kalimantan Tengah (Kalteng) Wawan Juswanto mengatakan, penyaluran DAK Fisik sampai akhir bulan Juni 2024 terealisasi sebesar Rp115,38 miliar pada 10 dari 15 pemda ruang lingkup Provinsi Kalteng.
Disebutkan, terdapat 5 pemda yang belum terealisasi penyaluran DAK Fisik, yaitu Kota Palangka Raya, Seruyan, Barito Utara, Murung Raya dan Barito Timur. Sedangkan penyampaian dokumen syarat salur DAK Fisik tahap 1 adalah 31 Juli 2024.
Perkembangan ekonomi regional Kalteng terus mengalami perbaikan walaupun masih dibayangi oleh ketidakpastian kondisi global terkait harga komoditas CPO.
Pada sisi fiskal, realisasi pendapatan dan belanja APBN per 30 Juni 2024 masih on-track. APBN akan terus dioptimalkan sebagai shock absorber dalam menghadapi risiko global volatilitas harga komoditas dan dinamika geopolitik.
Wawan mengatakan, kinerja pendapatan APBN Kalteng per 30 Juni 2024 mencapai Rp4.630,7 miliar atau naik Rp122,3 miliar yang disebabkan peningkatan PBB yang sangat signifikan.