KERTASARI, FAKTANASIONAL.NET – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto berada di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada hari kedua pascagempa, Kamis (19/09/2024). Bantuan kemanusiaan dari pemerintah pusat telah didorong untuk mendukung penanganan dampak bencana.
Saat memberikan arahan di hadapan Pemerintah Kabupaten Bandung, Kepala BNPB Suharyanto menyampaikan, pemerintah pusat hadir untuk membantu penanganan bencana gempa M4,9 di wilayah Kabupaten Bandung dan Garut. Dukungan tersebut dilakukan selama masa tanggap darurat dan pemulihan pascagempa.
“Pemerintah pusat hadir sepenuhnya untuk mengurangi dampak bencana,” ujarnya di Pos Komando (Posko) Tanggap Darurat Bencana Gempa M4,9 Kabupaten Bandung.
Suharyanto berpesan kepada pemerintah daerah untuk mendengarkan kebutuhan masyarakat terdampak. Ia menekankan kebutuhan dasar untuk dipenuhi sesuai kebutuhan warga korban gempa.
BNPB telah mendorong bantuan pangan dan non-pangan selama penanganan darurat. Selain itu, dukungan dana siap pakai (DSP) diberikan untuk operasional Posko di lapangan.
“Kami memberikan 23 jenis barang untuk penanganan darurat, seperti tenda keluarga,” tambahnya.
Suharyanto mengatakan, tenda keluarga tersebut dibutuhkan warga yang enggan untuk mengungsi di pos pengungsian. Ini mengantisipasi mereka yang ingin tetap dapat memantau rumahnya yang rusak.
Sedangkan DSP, BNPB membantu Posko di Kabupaten Bandung sebesar Rp300 juta.