InCRA dan Trisakti Jalin Kerja Sama Rancang Pedoman Standar Kompetensi BCMS Sektor Kontruksi

InCRA dan Universitas Trisakti menandatangani MoU kerjasama pem penyusunan standar kompetensi BCMS sektor Konstruksi, Sabtu (18/1/2025)/fkn.

JAKARTA, FAKTANASIONAl.NET – Indonesian Continuity anf Resilience Association (InCRA) dan Universitas Trisakti menjalin kerja sama gunan merancang pedoman standar komptensi Sistem Manajemen Kelangsungan Usaha (SMKU) atau Business Continuity Management System (BCMS) untuk sektor kontruksi.

Penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan di sela-sela kegiatan Dialog dan Rapat Kerja InCRA 2025 yang berlangsung di Balroom Sri Suwarsih Kantor Pusat BPJS Kesehatan, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (18/1/2025).

“Kami sudah lebih 12 tahun merintis BCMS ini. Kami ingin melanjutkan langkah kecil kami ini untuk menjadi sesuatu yang besar. Untuk mewujudkan hal tersebut, kita harus berkolaborasi,” kata Ketua Umum InCRA, Roy Urich Kusumawardhana dalam sembutannya saat membuka sesi dialog.

Dipilihnya penyusunan pedoman standar kompetensi BCMS untuk sektor Konstruksi untuk dilaksanakan terlebih, lanjutnya, karena pasca bencana yang paling merepotkan itulah adalah membangun konstruksi pasca terjadinya bencana.

“Contohnya kasus tsunami Aceh. Membutuhkan 3-4 tahun untuk melakukan rekontruksi satu kota yang dilanda bencana tersebut. Kita harus bahas konstruksi dari awal, mulai dari pemilihan lokasi, design, bagaimana pembangunannya, bagaiaman pasca berdirinya, pengoperasiannya sampai terjadinya pasca bencana lagi,” terang dia.

Selain itu, lanjutnya, hingga saat ini belum ada pedamoman standar komptensi BCMS sektor konstruksi. Dengan kalobarsi yang dilakukan, pedoman standar yang yang disusun dapat menjadi pegangan bagi sektor konstruksi.

“Kami memberanikan diri untuk memberikan warna terhadap standar BCMS Indonesia, kita mulai dari sektor kontruksi. Ke depannya kita masuk ke sektor ketenaga listrikan. Kita akan mengandeng beberapa akemisi, regulator dan pihak-pihak terkait lainnya,” ujar Roy.