JAKARTA, FAKTANASIONAL– Anggota DPR RI, Abdul Fikri Faqih, menanggapi positif kemungkinan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) dipecah menjadi tiga kementerian di era pemerintahan Presiden Terpilih Pilpres 2024, Prabowo Subianto. Fikri menyampaikan bahwa tiga kementerian tersebut adalah terkait dengan bidang pendidikan dasar, pendidikan tinggi dan riset, serta kebudayaan.
“Memang sudah lama banyak kritik terhadap orientasi pengembangan pendidikan tinggi yang kurang fokus ketika diampu oleh kementerian yang juga sudah dibebani dengan pendidikan dasar dan menengah,” kata pria yang akrab disapa Fikri ini, dalam keterangannya, Rabu (16/10/24) di Jakarta.
Untuk kondisi yang ada di Indonesia, Fikri mengatakan bahwa Indonesia adalah negara yang sangat luas dan berpenduduk lebih dari 270 juta, sehingga terlalu berat jika hanya diampu oleh satu kementerian. Sehingga dimaklumi, kata Fikri, bila peringkat perguruan tinggi kita di dunia sangat rendah. Di negara seperti Denmark hingga Mesir dengan jumlah penduduk 5 hingga 111 juta saja ada Kementerian Pendidikan Tinggi.
“Sehingga wajar bila ada inisiatif untuk memajukan pendidikan tinggi kita maka mesti ditangani oleh sebuah kementerian tersendiri,” ungkap legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.