Layanani Berbagai Permasalahan KTP dengan Cepat dan Mudah, Booth Ditjen Dukcapil di ITE 2024 JIExpo Kemayoran Diserbu Pengunjung

Booth Ditjen Dukcapil Kemendagri di Pameran ITE 2024, JIExpo Kamayorn ramai didatangi pengunjung/Puspen Kemendagri.

JAKARTA, FAKTANASIONAL.NET – Ditjen Dukcapil Kemendagri membuka layanan kependudukan di Integrated Technology Event (ITE) 2024, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Karena cepat dan mudah, booth mereka pun ramai didatangi pengunjung

Berbagai layanan penting seperti rekam dan cetak KTP-el, serta aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) dapat diakses dengan mudah di booth Ditjen Dukcapil dalam pameran ITE 2024 yang digelar mulai 18 hingga 20 September 2024 tersebut..

Selain itu, masyarakat juga bisa cetak KTP-el yang hilang atau rusak atau ganti foto bagi perempuan berhijab jika saat membuat KTP-el fotonya belum berhijab. Proses pelayanan dijamin cepat, mudah, dan tentunya gratis.

Dengan hanya membawa Kartu Keluarga (KK) asli atau fotokopi, serta Handphone (HP) untuk aktivasi IKD, masyarakat dapat langsung dilayani di Booth Dukcapil selama acara berlangsung.

“Kami sangat senang melihat antusias masyarakat yang begitu tinggi terhadap layanan ini. Hingga tanggal 19 September 2024 pukul 12.30 WIB, kami telah melayani 200 permintaan, di antaranya 101 aktivasi IKD, dan 99 cetak KTP-el yang hilang atau rusak. Kami mengajak masyarakat untuk datang dan memanfaatkan layanan ini sebaik-baiknya,” kata Sekretaris Ditjen Dukcapil, Hani Syopiar Rustam dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Jumat (20/09/2024).

Booth layanan Dukcapil ini merupakan bagian dari Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA), yang telah berlangsung sejak beberapa tahun terakhir. GISA bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen kependudukan.

Dalam hal ini, Ditjen Dukcapil mengambil pendekatan jemput bola, yakni membuka layanan di berbagai acara dan tempat strategis untuk lebih dekat dengan masyarakat.

Ditjen Dukcapil telah berpartisipasi dalam acara serupa sejak tahun 2019, menjadikannya sebagai salah satu acara rutin yang diikuti untuk menyosialisasikan pentingnya kesadaran administrasi kependudukan.