BEKASI, FAKTANASIONAL.NET – Tahapan Pilkada Serentak 2024 sudah memasuki masa kampanye. Begitu pula dengan tahapan pemilihan calon walikota Bekasi periode 2024-2029.
Mendapat kondisi ini, Ulama Kota Bekasi Ustadz Abu Deedat meminta masyarakat bijak dan cermat dalam memilih pemimpin.
Menurut Ustadz Abu Deedat, dalam Islam secara umum soal kepemimpinan digambarkan surat Al Baqarah ayat 124. Pada ayat itu Allah berjanji kepada Nabi Ibrahim yang hendak dijadikan pemimpin bagi umat manusia. Nabi Ibrahim menjadi pemimpin karena sukses menjalankan berbagai ujian serta tidak zalim atau berlaku adil.
“Di sini tentu ketika hendak menjadi pemimpin harus diuji terlebih dahulu dari berbagi sisi. Kemudian pilih pemimpin yang tidak zalim,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Rabu (25/09/2024).
Teruji dapat dilihat dari jejak rekam pasangan calon Walikota dan calon Wakil Walikota. Misalnya tidak terlibat kasus korupsi.
“Pilih pemimpin yang tidak tersandera dengan urusan-urusan korupsi. Sehingga ketika terpilih dan menjalankan amanahnya tidak akan terganggu. Karena tidak ada beban,” ujar Ustadz Abu Deedat.
Ustaz Abu Deedat menjelaskan, dalam memilih pemimpin umat tentu sudah paham tentang kriteria yang dianjurkan Islam. Seperti harus jujur, amanah, cerdas dan tablig.