BSKDN Kemendagri Perkuat Kolaborasi dan SDM Produktif untuk Tingkatkan Kualitas Kebijakan

Rapat evaluasi BSKDN periode 2019-2024 di Aula BSKDN/Puspen Kemendagri.

JAKARTA, FAKTANASIONAL.NET – Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berkomitmen terus meningkatkan kualitas rekomendasi kebijakan sesuai dengan tugas dan fungsi yang diembannya.

Upaya peningkatan tersebut dilakukan melalui penguatan sumber daya manusia (SDM) yang produktif dan kolaborasi berkelanjutan dengan berbagai pihak. Langkah ini dilakukan sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto pada pidato perdananya usai dilantik, yang menekankan pentingnya kesiapan menghadapi tantangan besar selama masa pemerintahan 2024-2029.

Dalam arahannya, Kepala BSKDN Yusharto Huntoyungo menyampaikan BSKDN memiliki keunggulan SDM, dengan mayoritas pegawai berada pada usia produktif di bawah 40 tahun dan memiliki latar belakang pendidikan yang memadai. Keunggulan tersebut dapat menjadi kekuatan utama dalam menghasilkan rekomendasi kebijakan yang berkualitas.

“Kita memiliki kekuatan SDM yang relatif baik, karena memiliki usia di bawah 40 tahun, sementara dari sisi latar belakang pendidikan juga sudah sangat baik yakni [lulusan] S1 sampai dengan S3 ini mendominasi. Ini perlu kita optimalkan demi peningkatan kualitas kebijakan yang lebih baik,” ungkap Yusharto dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Kamis (24/10/2024).

Selain mengoptimalkan SDM yang dimiliki, Yusharto menegaskan, guna meningkatkan kualitas kebijakan, pihaknya juga terus berupaya memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk lembaga pemerintah, swasta, hingga organisasi internasional.

Kerja sama terbaru terjalin dengan Kemitraan Australia-Indonesia terkait program Akselerasi Layanan Dasar Sinergi dan Kolaborasi untuk Akselerasi Layanan Dasar (SKALA). Kerja sama tersebut diharapkan dapat memperluas jangkauan rekomendasi kebijakan dengan perspektif yang beragam dalam menyusun kebijakan yang solutif dan relevan.