JAKARTA, FAKTANASIONAL.NET – Pada Kamis, 10 April 2025, dunia dikejutkan dengan berita duka dari New York. Sebuah helikopter wisata yang membawa keluarga Agustín Escobar – seorang eksekutif Siemens terkemuka untuk wilayah Spanyol dan Eropa Barat Daya – mengalami kecelakaan fatal dan jatuh ke Sungai Hudson.
Dalam kecelakaan ini, tidak ada satupun penumpang yang berhasil selamat. Bersama Escobar, istri Merce Camprubí Montal dan ketiga anak mereka yang berusia 4, 5, dan 11 tahun turut meninggal dunia.
Tidak hanya keluarga, sang pilot helikopter berusia 36 tahun juga kehilangan nyawa saat insiden tersebut.
Berita ini disampaikan oleh media internasional dan memastikan bahwa tragisnya peristiwa ini menyentuh hati banyak pihak, khususnya dari kalangan industri dan pemerhati keselamatan penerbangan.
Insiden terjadi sekitar pukul 15.17 waktu setempat di wilayah lepas pantai River Drive, Hoboken, New Jersey. Helikopter, yang diketahui lepas landas dari Wall St. Heliport sekitar 15 menit sebelum insiden, awalnya menuju Jembatan George Washington.
Namun, secara misterius, pesawat berbalik arah ke selatan dan akhirnya terjun ke dalam air dingin Sungai Hudson dengan suhu sekitar 10 derajat Celsius. Federal Aviation Administration (FAA) telah mengidentifikasi jenis helikopter tersebut sebagai Bell 206.
Saat tim penyelamat menemukan bangkai helikopter, posisi pesawat dalam keadaan terbalik, mempertegas betapa tragisnya kecelakaan ini terjadi. Proses investigasi kini tengah digalakkan oleh Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS (NTSB) guna mencari tahu penyebab pasti kecelakaan tersebut.
Berita meninggalnya Agustín Escobar mendapat sorotan besar karena peran vitalnya di Siemens, terutama dalam pengembangan sektor mobilitas dan transportasi.